Wednesday, August 8, 2012

Keluarga

Elo bisa cuek sama orang lain secuek-cueknya, tapi gak bisa ke keluarga lo.
Elo bisa sepelit-pelitnya ke orang lain, tapi gak bisa ke keluarga lo terutama orang tua dan saudara kandung.
Elo bisa benci sebenci-benci nya sama orang lain, tapi gak bisa benci ke keluarga lo.
Elo bisa gak peduli seengga peduli nya elo sama mahluk, tapi gak bisa ke keluarga lo.
Elo mungkin pernah melakukan hal terjahat sama orang lain, tapi gak bisa ke keluarga lo.
Karena apa?
Karena didalam jiwa tersimpan sesuatu naluri yang gak bisa berbuat hal itu..
Sepait-paitnya omongan yang pernah keluar dari mulut lo buat nyumpin ke keluarga lo, pasti itu sulit buat dianggap benar sesungguhnya.
Selalu ada perasaan untuk peduli dihati kecil lo meskipun sedikit. Meskipun elo pernah berkata benci sekalipun.
Kalo sebuah keluarga udah gak harmonis, lo gak akan nemuin kebahagiaan didiri lo sesungguhnya. Karena bagaimanapun keluarga itu setengah hidup lo.
Ada beberapa hal yang membuat keluarga menjadi gak harmonis. Entah itu kurangnya keterbukaan satu sama lain, kurang lengkapnya anggota keluarga, dan lain-lain.
Perdebatan dan pertengkaran pasti pernah terjadi, tapi harus selalu ada kerelaan hati buat saling memaafkan dan terbuka. Karena setelah itu jiwa lo akan kembali damai.
Ada yang bilang, 
Jangan pernah percaya 100% kepada orang lain termasuk keluarga lo. Tapi disisi lain, percayalah keluarga lo dari pada orang lain.
Lo mungkin akan kuat melawan perkataan sadis, cemoohan, perlakuan gak adil dari orang lain terhadap lo. Tapi gue yakin, lo gak akan kuat menahan perkataan sadis atau prilaku gak adil dari keluarga terhadap lo. Terutama orang tua.
Sakit, menusuk hati.
Dan mungkin lo akan langsung terpuruk, dan merasa lo menjadi orang yang gak ada gunanya. Tapi percaya, keluarga lo yang memperlakukan lo seperti itu gak sungguh-sungguh melakukannya. Itu emosi sesaat.
Bicarain baik-baik. Akui kesalahan dan minta maaf.
Lalu kata siapa lo bisa sukses menetas karir diluar sana seorang diri?
Sadar, bahwa ada keluarga yang selalu doain lo dan inget lo dimana pun elo berada. Mungkin mereka gak pernah ngucapin secara langsung, tapi keselamatan lo selama ini juga karena doa dari mereka.

Karena,
Keluarga tempat lo kembali saat dimana seluruh dunia memusuhi elo.
Keluarga tempat dimana lo diterima seutuhnya sebagai mana bentuk rupa dan sifat lo.
Sejauh-jauhnya lo pergi, akan ada ruang hati yang menginginkan untuk kembali bersama keluarga.


Nb : mungkin cerita diatas karena hilangnya kepala keluarga :')

No comments:

Post a Comment